8.31.2012

Teman, ayo Kerjakan Shalat !!

Teman-teman yang dirahmati Allah subhanahu wa ta'ala. Kita semua tahu, bahwa Shalat adalah salah satu dari 5 rukun Islam. Namun dalam realita kehidupan kita, mungkin masih banyak di antara teman-teman, kerabat, ataupun orang terdekat kita yang Shalat 5 waktunya masih bolong-bolong, ada yang mengerjakan sehari sekali, itupun kalau ingat. Ada yang mengerjakan shalat seminggu sekali pada saat Shalat Jum'at saja. Atau bahkan setahun dua kali saja, yaitu pada Shalat ied idul Fitri dan Idul Adha. Naudzubillahi min dzalik.

Dulu, waktu Saya mengajak seorang teman untuk Shalat berjamaah, jawabannya enteng saja, "gampang lah, nanti saja". Ada juga teman yang lain jawabannya "nanti saja deh, di rumah saja", masih banyak lagi jawaban yang lain, entah Shalatnya dikerjakan atau tidak, hanya Allah dan dia yang tahu. 

Awal mula perintah Shalat 5 waktu sehari-semalam yaitu ketika peristiwa Isra Mi'raj nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam yang diperintahkan langsung oleh Allah. Artinya, ibadah Shalat ini sangat penting sekali mengingat Shalat merupakan salah satu pondasi yang kokoh dari 5 tiang rukun Islam.

Ibadah Pembeda Seorang Muslim dan Kafir
Mari kita renungkan sejenak, dalam agama Islam ada ibadah zakat, puasa dan naik haji, dalam agama lain juga ada ibadah yang serupa. Tetapi, dalam Islam ada satu ibadah yang tidak ada ibadah serupa dengan ibadah agama lain, yaitu ibadah Shalat.

Kita sebagai seorang Muslim melakukan ibadah zakat, orang kafir juga melakukan ibadah yang serupa dengan zakat. Kita berpuasa, mereka juga ada ibadah puasa. Tetapi kita melakukan ibadah Shalat, ibadah mereka tidak ada yang serupa dengan Shalat. Jadi sudah jelas, sebagaimana  sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, “Sesungguhnya yang memisahkan antara seseorang dengan kesyirikan dan kekufuran adalah meninggalkan shalat.” (HR. Muslim).

Nah, kita tidak ingin dicap sebagai orang kafir kan? Maka, kerjakanlah Shalat !!

Amalan yang Pertama Kali dihisab
Dari Abdullah bin Qurth berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda : “Sesungguhnya amalan yang pertama dihisab dari seorang hamba pada hari Kiamat ialah shalat. Jika shalatnya baik, baiklah seluruh amalnya. Jika ia buruk maka buruklah seluruh amalnya.” (HR. Thabrani dan hadits ini hasan).

Dari hadits di atas, sudah jelas bukan, bahwa Shalat merupakan amal ibadah yang akan dihisab pertama kali pada hari kiamat daripada amal-amal ibadah lainnya, dan merupakan syarat diperhitungkannya amal ibadah lain jika shalatnya baik. Jadi, tentu sangat aneh jika kita mengerjakan puasa Ramadhan, zakat atau haji, tapi kita tidak mengerjakan Shalat.

Semoga kita diberikan oleh Allah subhanahu wa ta'ala hidayah dan petunjuk-Nya untuk senantiasa istiqomah menjaga Shalat kita, aamiin.

Wallahu a'lam bisshawab

sumber gambar : seputaraceh.com

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Posting yang berkaitan