6.17.2009

aku dan motorku


berbagai medan jalanan telah kita lalui bersama
dari palangkaraya hingga negara, hulu sungai selatan
kau temani diriku dari sekolah dasar hingga sekarang
sebagai pengganti vespa ayahku yang sering mogok
yang dulu ban depannya pernah terlepas ditengah perjalanan
hingga membuat diriku, ayahku, ibuku, dan abangku terluka menaikinya
huhuhu
cape deeehhh..

kau juga pengganti sepedaku yang dulu
sepeda, sahabatku smp dulu
kini kau selalu menemani hari-hariku
menemaniku pulang-pergi sekolah di banjarbaru
sampai kepada kelulusanku di SMK Telkom Banjarbaru
alhamdulillah ...
walau di sekolah kau tergolong kelompok motor lama
kau juga yang selalu mengantarkanku ke kantor
kau sering dikatain teman-temanku sebagai sepeda motor yang "be-amin"
bagiku, kau "be-Amin", mendo'akan keselamatan bagi pengendaranya
kecepatanmu yang maksimal 105 km/jam
kau berani menerjang truck gede merek "patria" dan "hino"
wkwkwkwkwkwkwk
kau dan aku laksana ksatria baja hitam dan belalang tempurnya
hohoho

aku akan selalu merawatmu dan menjagamu
jangan sampai ada tangan-tangan tidak bertanggungjawab yang menyentuhmu, yang membuatmu menangis
(bingung gua)
dulu pernah aku berkata pada ayahku
"bah, mun ulun punya sepeda motor, ulun ke masjid tarus, ke masjid yang jauh, naik motor"
kini adakah janji itu kupenuhi,
aku tak ingin membuat dirimu kecewa,
karena tak menepati janjiku pada ayahku,

mudah-mudahan kelak,
kau menjadi saksiku ketika menghadap-NYa
bahwa kau sering kubawa untuk tujuan ibadah,
aku ingin kau temani diriku
menggapai cita-cita bersama
hingga akhir hayatku



- karya Boni Fajarwan

6.02.2009

Berhati-hati dengan "Salam"

oleh : indra yogiswara, Jakarta/www.hidayatullah.com
Mungkin karena kesibukan, diantara kita sering menyingkat ucapan "salam" yang arti awalnya doa keselamatan justru menjadi "cacian" dan kata "jorok". Lho bagaimana bisa?
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Hidayatullah.com--Ucapan "Assalamu'alaikum", السلام عليكم, merupakan anjuran agama, dan sangat berpengaruh terhadap kehidupan umat beragama, dengan salam dapat menjalin persaudaraan dan kasih sayang, karena orang yang mengucapkan salam berarti mereka saling mendo'akan agar mereka mendapat keselamatan baik di dunia maupun di akhirat. Nabi Muhammad SAW bersabda, "Kalian tak akan masuk surga sampai kalian beriman dan saling mencintai. Maukah aku tunjukkan satu amalan bila dilakukan akan membuat kalian saling mencintai? Yaitu, sebarkanlah salam di antara kalian." [HR Muslim dari Abi Hurairah]